Wednesday, September 09, 2009

Indonesia Tolak Bantuan Negara Sahabat


Pemimpin negara sahabat terketuk hatinya untuk membantu korban gempa 7,3 skala richter yang mengguncang Pulau Jawa. Namun sejauh ini pemerintah memutuskan belum akan menerima bantuan tersebut.
"Ya memang ada tawaran dari negara sahabat. Tapi tadi oleh kepala BNPB dikatakan untuk tanggap darurat sampai pada titik ini untuk sementara kita bisa tangani," kata Jubir Kepresidenan, Andi Mallarangeng (Partai Demokrat), di Cipanas, Jawa Barat, Kamis (3/9/2009) malam.

Andi mengatakan, Presiden SBY malam ini bermalam di Istana Cipanas sambil menunggu laporan dari Tasikmalaya. Jika berdasarkan laporan Presiden perlu ke Tasik, maka Presiden akan berangkat ke sana Jumat (4/9/2009).
"Kita tunggu laporannya besok tentang situasi terakhir dari sana. Kita lihat situasinya besok bagaimana, apakah semua sudah bisa teratasi dengan baik," ucap Andi.
"Kalau kita lihat tadi, kerusakannya di lokasi tidak meluas, hanya di satu titik saja, tapi korban jiwa banyak. Di Tasik kerusakannya lebih banyak, tapi korban jiwa lebih sedikit," imbuhnya.

No comments:

Post a Comment