Mabes Polri: Maria Eva dan Yahya Zaini Tidak Ngetop

Tempointeraktif.com - Kepala Bidang Penerangan Umum Mabes Polri Komisaris Besar Marwoto Soeto membantah bahwa pihaknya pilih kasih dalam pengusutan video porno. Saat ini Mabes Polri mengusut kasus video porno yang melibatkan Nazril Irham atau Ariel Peterpan.

Setelah Ariel ditahan, banyak pihak yang mempertanyakan proses hukum terhadap Maria Eva yang tersangkut kasus video porno dengan mantan anggota DPR, Yahya Zaini. Polisi pun dituduh pilih kasih karena sampai saat ini Maria Eva tidak diproses secara hukum seperti Ariel. Marwoto menjelaskan, kasus Yahya Zaini dan Maria Eva tidak diperiksa di Markas Besar Polri karena pelakunya dianggap tidak populer.

"Kan pelakunya nggak ngetop kayak yang ini (Ariel, Luna Maya, dan Cut Tari)," ujar Marwoto saat ditemui di kantornya, Rabu (23/06).

Menurut Marwoto, kasus Maria dan Yahya ditangani oleh kepolisian daerah. "Kalau nggak ngetop begitu diserahkan ke wilayah," ujarnya.

Marwoto menegaskan bahwa kasus video porno tersebut tetap diproses, namun tidak diberitakan oleh media massa. "Sebenarnya kalian salah, begitu ini sudah selesai, kalian tidak kawal lagi," ujarnya kepada wartawan.

...more

Puluhan Ibu Pengajian Razia Warung Remang

Liputan6.com - Siapa tak kesal jika suaminya 'jajan' di luar? Puluhan ibu pengajian dari Desa Rokan Baru dan Sihopuk, Padang Lawas Utara, Sumatra Utara, Sabtu (19/6), merazia sejumlah warung remang-remang di kawasan tersebut.

Para istri yang menumpang truk itu langsung menghampiri Warung Dewi Fortuner di kawasan perkebunan kelapa sawit. Meski dihadang petugas keamanan, mereka tetap merangsek masuk ke warung. Aksi perusakan pun terjadi, bahkan warung nyaris dibakar.

Menurut seorang ibu, sudah lima tahun belakangan, warung tersebut dijadikan tempat mangkal suaminya. Razia tersebut akhirnya berhenti setelah personel Kepolisian Sektor Padang Bolak tiba. Sebelum bubar, ibu pengajian sempat mengancam, jika tidak ditutup, mereka akan melakukan razia serupa lagi. Video

...more

Ormas Islam Minta Ariel Diusir

Liputan6.com - Puluhan aktivis sejumlah organisasi Islam Kota Bandung mendatangi rumah Ariel "Peterpan" di kompleks Tanjungsari Asri Antapani, Bandung, Jawa Barat, Kamis (17/6). Mereka menuntut Ariel segera diusir dari rumahnya di Bandung, karena telah mencoreng nama Bandung.

Tak hanya rumah Ariel, massa juga mendatangi cafe yang diduga dimiliki Luna Maya. Mereka menempelkan beberapa poster kecaman di pintu dan dinding cafe.

Aksi itu terjadi karena beredarnya video mesum yang diduga diperankan Ariel, Luna Maya, dan Cut Tari. Saat ini aparat kepolisian tengah berusaha keras menuntaskan kasus yang telah meresahkan masyarakat tersebut. Video

...more

FPI: Jika Tak Segera Ditangkap, Kita Akan Sweeping Luna Maya

Detik.com - Sejumlah anggota Front Pembela Islam (FPI), akan melakukan demonstrasi di Polda Metro Jaya siang ini terkait beredarnya video porno mirip Ariel, Luna Maya dan Cut Tari. Jika polisi tidak segera menangkap mereka, FPI akan melakukan sweeping di rumah Luna.

Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua DPD FPI DKI Jakarta, Habib Salim Umar Alattas. Menurutnya, FPI akan segera bertindak sendiri jika polisi tidak segera menangkap dan menahan Ariel, Luna dan Cut Tari.

"Kalau polisi nggak bisa tangkap, kita dari FPI akan bertindak sweeping datangin rumah Luna Maya," tegas Habib Salim saat ditemui di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Senin (14/6/2010).

Habib Salim mempertanyakan mengapa video mirip Ariel, Luna dan Cut Tari bisa beredar luas di masyarakat. Jika alasan merekam video tersebut untuk kebutuhan pribadi, harusnya jangan sampai bocor.

"Kenapa pribadi bisa tersebar? Yang itu harus dipertanyakan, itu adalah keteledoran pribadi. Kalau memang hilang, hilangnya kapan? Sudah buat laporan polisi belum? Di mana hilangnya, kita harus tahu," kritiknya.

Habib Salim juga berpendapat kalau Ariel, Luna dan Cut Tari bukanlah korban. Ia pun berharap agar masyarakat tidak mencontoh perbuatan yang menurutnya tidak bermoral itu.

"Korban bagaimana? Ini sudah beredar luas. Di desa-desa sampai tukang ojek tahu," tuturnya.

...more

Pemkab Larang Express Air

Kompas.com - Pemerintah Kabupaten Aru, Maluku, melarang maskapai penerbangan Express Air untuk beroperasi di Bandara Dobo, Aru. Padahal, maskapai itu telah mendapat izin dari Departemen Perhubungan guna melayani rute penerbangan Ambon-Dobo.

Kepala Satuan Kerja Bandara Dobo Sudarto, Jumat (11/6), mengatakan Express Air dilarang beroperasi di Dobo setelah maskapai penerbangan itu dua kali melayani penerbangan Ambon-Dobo bulan Mei lalu. ”Express Air tidak dapat izin Bupati Aru Theddy Tengko,” katanya.

Sudarto menyayangkan kejadian ini karena pemerintah daerah bertindak di luar kewenangannya. Operasional maskapai penerbangan di bandara mana pun dan rute penerbangan yang dilayani hanya memerlukan izin dari Departemen Perhubungan.

”Tidak ada aturan maskapai harus minta izin ke pemerintah daerah,” tambahnya.

Dengan dilarangnya Express Air, hanya Trigana Air yang beroperasi di Dobo. Trigana Air melayani rute penerbangan Ambon-Dobo setiap hari, kecuali hari Minggu. Maskapai ini beroperasi sejak April, setelah landasan di Bandara Dobo diperpanjang menjadi 1.100 meter. Perpanjangan landasan menghabiskan dana APBN Rp 11,3 miliar.

Station Supervisor Express Air di Bandara Pattimura, Ambon, Maluku Fanny Prasetyo mengatakan, meski izin pemda tidak diharuskan, pihaknya menghormati larangan pemda.

Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Aru Rony Anggrek mengatakan, Express Air dilarang karena tak meminta izin ke Bupati Aru sebelum beroperasi di Bandara Dobo. Izin itu diperlukan karena bandara berada di wilayah Pemkab Aru.

...more

Massa Rusak Sinagog Kayoon

Liputan6.com - Geram dengan penyergapan yang dilakukan tentara Israel terhadap kapal pembawa bantuan kemanusiaan ke Palestina, ratusan orang dari bebagai ormas Islam di Jawa Timur, Sabtu (5/6), berunjuk rasa di depan sinagog di kawasan Kayoon, Surabaya, Jatim. Massa sempat bersitegang dengan petugas Pemerintah Kota Surabaya dan polisi yang mencoba menjelaskan sinagog tersebut merupakan bangunan cagar budaya dan tidak digunakan lagi untuk tempat ibadah kaum yahudi.

Namun, polisi tak kuasa lagi menahan amarah massa. Pengunjuk rasa kemudian merusak tulisan pada pintu sinagog. Sebelumnya massa juga membakar bendera Israel sebagai ungkapan kemarahan mereka terhadap zionis Israel. Video

...more

Kecam Militer Israel, Restoran Disegel

Liputan6.com - Ratusan warga Tasikmalaya, Jawa Barat, Sabtu (5/6) berdemo mengecam kekejaman militer Israel. Massa beraksi teatrikal lalu membakar boneka sebagai simbol militer negara zionis itu.

Unjuk rasa diakhiri dengan penyegelan sebuah restoran cepat saji yang dianggap memberikan dukungan finansial bagi Israel. Aksi dilakukan sebagai upaya menuntut keadilan atas nasib para relawan yang diserang tentara Israel di kapal Mavi Marmara, serta keprihatinan atas derita rakyat Palestina yang tertindas di Jalur Gaza. Video

...more

Rahma Azhari Disuruh FPI Tobat

Detik.com - Penampilan seksi artis Rahma Azhari di setiap penampilannya, baik di televisi atau di film, dianggap merusak moral bangsa oleh Front Pembela Islam (FPI). Rahma pun disuruh FPI supaya tobat.

FPI merasa gerah dengan penampilan Rahma di film horor, 'Rayuan Arwah Penasaran'. Menurut mereka, Rahma mulai sering tampil buka-bukaan belakangan ini.

"Rahma Azhari, itu jelas dia suka buka aurat seperti Jupe sekarang," ujar Ketua DPD FPI DKI Jakarta, Habib Salim Alatas, saat ditemui di Tebet, Jakarta Selatan, Senin (31/5/2010).

Berkaitan dengan penampilannya di film tersebut, FPI rencananya akan mendatangi Rahma dalam waktu dekat ini. FPI berniat menegur dan minta supaya perempuan 28 tahun itu mau bertobat.

"Kita akan tegor, suruh dia tobat. Andi Soraya saja bisa tobat kok," ucapnya.

...more