Thursday, November 22, 2012

Massa HTI Desak Pengiriman Tentara ke Gaza Palestina

Detik.com - Sekitar 500 orang dari Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) menggelar unjuk rasa di depan Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Rabu (21/11/2012). Mereka mengutuk keras serangan Israel ke Jalur Gaza Palestina.

Massa pun mendesak negara-negara muslim di dunia, khususnya Indonesia untuk segera mengirimkan tentara ke Israel. Dalam aksinya, pedemo yang didominasi mengenakan pakaian serba hitam ini membawa puluhan poster, spanduk dan bendera HTI.

"Korban serangan Israel terus bertambah. Sebagian di antaranya bahkan wanita dan anak-anak. Tapi sejauh ini belum terlihat ada upaya nyata dari dunia Islam untuk menghentikan agresi itu," ujar Humas HTI Jabar Luthfi Afandi saat ditemui disela-sela aksi.

Menurutnya, sikap yang dilakukan pemimpin negara Islam hanya sekadar retorika seperti pernyataan mengutuk atau pengiriman bantuan berupa bahan makanan dan obat-obatan.

"Seperti yang sudah-sudah, biasanya belum tentu bisa masuk lancar ke Gaza karena terhambat di perbatasan atau sengaja dihalangi Israel. Akibatnya, korban tidak segera mendapat bantuan sebagaimana mestinya sementara korban terus bertambah," tuturnya.

Dengan kondisi seperti itu, HTI mendesak agar para kepala negara muslim di dunia termasuk Indonesia untuk segera mengirimkan tentara ke Gaza. Hanya dengan cara itu saja Gaza bisa dilindungi sekaligus menghentikan serangan Israel.

"Obama yang baru saja terpilih kembali mendukung serangan Israel tersebut dengan mengatakan itu serangan balasan dan membela diri. Sementara itu penguasa muslim egois dan pengecut. Segera kirim tentara untuk mengusir Israel," tutur Luthfi.

Sebagai negara muslim terbesar, Indonesia didesak mengambil sikap sebagai pemrakarsa pengiriman tentara ke Gaza.

Aksi ini berlangsung tertib. Massa perempuan dan pria dipisahkan, hadir mobil bak terbuka sebagai tempat orasi berada di antaranya. Para pedemo beraksi berjejer disisi jalan menghadap ke badan jalan sambil membentangkan poster dan spanduk.

Sejumlah tulisan dalam poster dan spanduk diantaranya 'Kirim tentara muslim jihad ke Gaza', 'Khilafah akan melenyapkan Israel', 'Wahai Penguasa Muslim Jangan Hanya Mengecam, Serukan Jihad Gaza Segera!', 'Hukum Mati Obama = Netanyahu = Penjagal Muslim!' dan 'Mengutuk Pembantaian Israel terhadap Muslim Gaza Palestina'.

Aksi dijaga seratusan polisi ini tidak membuat arus lalu lintas di Jalan Diponegoro terganggu.

No comments:

Post a Comment