Monday, December 17, 2012

Empat Gubernur Tak Hadir, Presiden Marah

Kompas.com - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono marah atas ketidakhadiran empat kepala daerah ketika acara penyerahan daftar isian pelaksana anggaran (DIPA) tahun anggaran 2013 di Istana Negara, Jakarta, Senin (10/12/2012) sore. Dalam acara itu, Presiden menyerahkan DIPA kepada seluruh kepala daerah. Awalnya, penyerahan DIPA berjalan lancar. Namun, raut wajah Presiden berubah marah ketika menyerahkan DIPA untuk empat provinsi, yakni Sumatera Selatan, Sulawesi Selatan, Lampung, dan Kepulauan Riau.

Pembawa acara menyebut keempat provinsi itu diwakilkan wakil gubernur. Sebelum menyerahkan DIPA, Presiden tampak berbincang dengan wakil gubernur dengan wajah marah. Tak jelas apa yang ditanyakan Presiden dan apa yang dijawab wakil gubernur.

Sebelum memberikan arahan untuk kepala daerah, Presiden meminta Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi untuk menertibkan ketidakhadiran tersebut.

"Kalau sakit, bisa diterima, tetapi kalau ada acara di provinsinya dan kemudian tidak datang, saya tidak bisa terima. Biasakan tertib, kita saling hormat-menghormati karena semua bertanggung jawab kepada rakyat. Ini urusan pembangunan, urusan anggaran, sesuatu yang sangat penting," kata Presiden.

Seusai acara, Gamawan mengatakan, Presiden memang sempat menegur kepala daerah yang tak hadir ketika penyerahan DIPA tahun 2013. Gamawan tak tahu alasan ketidakhadiran Gubernur Sumsel Alex Noerdin, Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo, dan Gubernur Lampung Sjachroedin ZP.

Gamawan hanya tahu ketidakhadiran Gubernur Kepri Muhammad Sani lantaran habis menjalani operasi pada bagian lehernya di Jerman.

"Itu yang mau saya cek wakil gubernurnya," kata dia.

Menurut Gamawan, pihaknya sudah menyampaikan agar penerimaan DIPA itu tidak diwakilkan. "Pak gubernur kan sering kecewa karena waktu mengundang bupati tidak datang. Mestinya beliau menunjukkan di sini (Istana) beliau hadir," kata Gamawan.

No comments:

Post a Comment