Monday, May 19, 2014

Marah dan Tantang Warga Kalibaru, Oknum TNI AL Dikeroyok hingga Babak Belur

Ilustrasi
Kompas.com - Seorang oknum anggota TNI AL, Kopral Dua EW, dikeroyok warga di Kampung Bambu, Kelurahan Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara, Kamis (15/5/2014) dini hari. Dia dikeroyok setelah marah dan menantang warga di kawasan tersebut.

Peristiwa pengeroyokan itu terjadi sekitar pukul 00.30. EW datang ke tempat tersebut ditemani Kibung (46) bersama tiga orang lain. Ia bermaksud mencari seorang gadis pemandu kafe bernama Casey. Namun, setelah datang, Casey tidak berada di lokasi.

"Kemudian EW marah-marah bersama dengan empat orang lainnya dan menantang warga sekitar TKP," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto melalui pesan singkat, Kamis sore.

Karena hal itu, warga mengeroyok EW dan Kibung. Tiga rekan EW melarikan diri. Akibat pengeroyokan, oknum TNI AL yang berdinas di kesatuan Komando Pasukan Katak (Kopaska) Pondok Dayung ini mengalami luka delapan jahitan di kepala dan luka bacokan di tangan dan pergelangan. EW juga mendapat 5 jahitan di tangan dan 3 jahitan untuk pergelangannya. Adapun Kibung mengalami luka pada wajah sebelah kanan serta pelipis kiri memar dan bengkak.

Polisi menyatakan telah memeriksa dua saksi dan melakukan olah tempat kejadian kasus pengeroyokan itu. Selain itu, koordinasi juga dilakukan dengan TNI AL. "Melakukan koordinasi dengan Polisi Militer AL dan Komandan Paska untuk antisipasi berkembangnya situasi," ujar Rikwanto.

Polisi telah mengamankan sebilah samurai yang dibawa oleh EW. EW yang terluka telah dibawa ke RS Koja untuk menjalani perawatan. Polisi menyatakan tengah mencari pelaku pengeroyokan korban.

No comments:

Post a Comment