Saturday, March 05, 2016

Pamer harimau diawetkan di tvOne, Tjahjo Kumolo diprotes netizen

Merdeka.com - Program 'Satu Jam Bersama' di tvOne yang menampilkan Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo membuat politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu disorot banyak pihak. Bukan soal prestasi, tapi terkait kepemilikan offset harimau (harimau diawetkan) di rumahnya.

Dalam siaran itu, Tjahjo mengaku mendapatkan ilham dari mimpinya untuk membeli sesuatu yang bisa menjaga rumahnya. Ternyata, pilihannya jatuh kepada offset harimau, atau patung hewan yang diawetkan.

Akun resmi National Geographic menyebutkan kepemilikan offset tersebut telah melanggar undang-undang. Mirisnya, pelanggaran tersebut justru dilakukan seorang pejabat tinggi negara.

"Sahabat, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo telah menyalahi UU No 5/90. Mari kita ingatkan Presiden @jokowi," demikian dikutip dari @NGIndonesia, Sabtu (13/2).

@NGIndonesia ini menanggapi cuitan Syafrizaldi Jpang. Dia mengungkapkan kekecewaannya terhadap Tjahjo yang membeli offset harimau tersebut.

"Di tayangan itu, pak @tjahjo_kumolo juga menyebutkan jika opset harimau tersebut beliau beli. Kami yang nonton #Melongo @SitiNurbayaLHK," tulis Syafrizaldi lewat akun Twitternya, @beingindo, Sabtu (13/2).

"Manusia pengoleksi hewan itu udah jelek banget, lah kok ini setingkat menteri?" sahut @ratih_wibowo.

No comments:

Post a Comment